TINDAK, SINJAI-Proyek pengembangan infrastruktur sosial wilayah (PISEW) yang di kerjakan pada tahun 2023 lalu,menui sorotan pasalnya, baru beberapa bulan sudah rusak parah
Di ketahui pekerjaan tersebut bersumber dari kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) yang menelan anggaran 500juta Rupiah, proses pekerjaan di duga tidak sesuai bestek maupun juknis nya
Kendati demikian proyek yang menelan anggaran setengah milliyar ini,sejak masa pemeliharaan 6 bulan , pihak pelaksana tidak etikad baik melakukan perbaikan
Di ketahui Proyek ini terletak di wilayah hukum polres dan Kajari Sinjai, tepatnya di Desa saotanre kecamatan Sinjai Tengah kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan.
Jika ini terus di biarkan tanpa ada tindakan serius,lantas apa fungsi pengawas PUPR , setidaknya APH juga dapat mengusut adanya dugaan indikasi korupsi
Menarik ulur, proyek yang di tengarai bermasalah sudah tayang beritanya di beberapa media on line ,salah satunya Nuansa Sulsel pada Rabu 15 Mei 2024 dengan judul *Proyek Aspirasi AIA Di Saotanre Belum cukup satu tahun rusak parah*
Terpisah Beberapa masyarakat yang di temui di lokasi, mengatakan kualitas pekerjaan sangat memperhatikan dan tidak bermutu
Lebih lanjut dalam penuturan warga, pernah datang seorang insinyur dari Makassar , Namun tidak ada juga tindakan yang di ambil pungkasnya
Sementara, Nomer Handpone 081173***24 di Duga milik Ml (Satker PUPR provinsi Sulawesi Selatan)yang di konfirmasi lewat WA oleh wartawan Tindak .Com ,pada 16 Mei 2024, belum juga memberikan tanggapan apapun, namun chatnya terbaca **".MS.Mattoraeng*
