MEDIATINDAK.COM- Kapolsek Cipatujah Iptu Tono Suherman menghadiri kegiatan Imaroh Mesjid dan Pembinaan Da'i Muda Tingkat Kecamatan Cipatujah dan Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya pada Rabu(30/11) di GDI (Gedung Da,wah Islam ) di Kampung Sabeulit Desa Cipatujah, Kecamatan Cipatujah, kabupaten Tasikmalaya.
Dalam giat tersebut telah dilakukan Kegiatan Pembinaan Imaroh Masjid dan Pembinaan Da'i Muda dengan Tema "Kontekstualisasi Dakwah di Era Digital" tersebut terselenggara atas kerjasama antara MUI Kecamatan Cipatujah dan MUI Kecamatan Culamega dan didukung penuh oleh Muspika dan Kepala Desa, dan dihadiri oleh sekitar 720 orang peserta.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Ketua MUI Kab. Tasikmalaya Drs. K.H Ii Abdul Basith Wahab, Ketua FKUB Kab. Tasikmalaya DR. K.H Edeng Z A, Pimpinan Ponpes Sukamanah K.H Acep Tohir, Plt. Camat Cipatujah, Aep Saprudin A. Ks, Kapolsek Cipatujah, Iptu Tono Suherman, Danramil 1225 Cipatujah Kapten. Inf. Abdul Saleh, Kepala KUA Kec. Cipatujah H. Asep Z M, S. Ag, Kepala KUA Kec. Culamega Momon Pranata S.H, Ketua MUI Kec. Cipatujah K.H Abdul Hamid, Ketua MUI Kec. Culamega Dedi Mulyadi, Ketua DMI Kec. Cipatujah H. Asep Saepuloh S. Sos, Ketua DMI Kec. Culamega Sohibudin, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (WMCNU) Kec. Cipatujah ADE IWAN, S. Pd. I., M. Pd. I, Ketua FPP (Forum Pondok Pesantren) Kec. Cipatujah Ustad Agus Abdul Kholik, Para Pimpinan Pondok Pesantren, Ketua MUI Desa, Ketua DMI Desa serta Ketua DKM dan Tokoh Agama sewilayah Kec. Cipatujah dan Kecamatan Culamega Kab. Tasikmalaya.
"Sambutan dari Ketua MUI Kec. Cipatujah, K.H Abdul Hamid dengan intinya beliau mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan dukungan dari seluruh pihak sehingga kegiatan dapat terselenggara dan memohon agar seluruh hadirin dapat mengikuti kegiatan hingga tuntas mengingat pentingnya materi yang akan disampaikan oleh Narasumber.
2.kemudian dari Plt Camat Cipatujah, Aep Saprudin, A. KS, Beliau memberikan Apresiasi kepada Ketua MUI Kec. Cipatujah yang merupakan insiator sehingga kegiatan ini dapat terselenggara dengan maksud dan tujuan adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat kepada Alloh SWT. Dan kegiatan yang dilaksanakannya ini merupakan kegiatan yang sejalan dengan visi misi Kab.Tasikmalaya yaitu mewujudkan masyarakat yang religius islami.
Dan giliran Sambutan Kapolsek Cipatujah Iptu Tono Suherman, Beliau juga turut mengucapkan terima kasihnya kepada mitra lintas sektoral dalam hal ini KUA, MUI, DMI dan FPP Kecamatan Cipatujah serta seluruh Tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda yang terus menjalin kemitraan sinergitas dengan Institusi Kepolisian dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah.
Melalui kegiatan Pembinaan Da'i Muda dan Imaroh Masjid ini, diharapkan akan mampu menumbuhkan dan meningkatkan moderasi beragama khususnya diwilayah Kecamatan Cipatujah, Dan tidak lama lagi kita akan menghadapi momen perayaan Natal dan Tahun Baru serta dalam hal ini kami mohon kerjasamanya kepada semua pihak untuk membantu POLRI dalam mencipatakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif." ucap Kapolsek
Kemudian Sambutan diteruskan oleh Ketua MUI Kabupaten Tasikmalaya, Drs. K.H II Abdul Basith Wahab dengan inti sambutannya yakni, mengamati Nabi Muhammad SAW yang luar biasa hebat dalam berdakwah dimana secara komprehensif mengamalkan Islam, Iman dan Ikhsan sehingga dakwah yang disampaikan oleh beliau dapat tersampaikan dengan sangat baik dan dapat diterima oleh umat. Hal tersebut harus diteladani oleh kita guna berdakwah di akhir zaman dengan tantangan dakwah yang semakin kompleks.
Semoga dengan kegiatan yang dilaksanakan ini dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan serta dapat meningkatkan semangat rekan - rekan dalam rangka melayani dan membina warga masyarakat.
Adapun Pemberian Materi Pembinaan yang disampaikan oleh Pimpinan Ponpes Sukamanah, KH Acep Tohir dengan inti yang disampaikannya yakni,"
Sampaikanlah dakwah dengan membawa Iman, jangan hanya membawa Islam dan sampaikanlah dengan bahasa yang santun serta tidak perlu berdebat ataupun memberikan statement apabila ditemukan perbedaan pendapat dalam penerapan fiqih serta jangan dengan mudah menyalahkan tata cara peribadatan muslim yang lain, Dan tugas khusus bagi seorang Da'i adalah harus siap menghadapi jika ada perbedaan dan tetap menjaga kedamaian ditengah perbedaan karena pesan kedamaian sering disampaikan didalam Al Quran sekalipun dalam keadaan perang.
Selanjutnya pemberian materi pembinaan oleh Ketua FKUB Kabupaten Tasikmalaya, DR. K.H Edeng ZA, antara lain beliau memaparkan,
"Hendaknya Da'i berdakwah dengan ikhlas dan isi dakwah tidak berisi pendapat pribadi serta tidak menyimpang dari kajian Agama Islam.
Janganlah seorang Da'i marah hanya karena jumlah jema'ah hanya sedikit ataupun respon dari jema'ah yang tidak sesuai dengan harapan penceramah. Marahlah hanya apabila agamamu yang diusik, bukan pribadi atau kelompokmu yang disinggung.
Sempurnakanlah akhlak mulia dengan cara membersihkan hati serta menjaga keimanan dan keikhlasan dalam berdakwah.
Islamophobia disebabkan oleh salah satunya yaitu metode dakwah yang disampaikan dengan suara yang keras maupun dengan pilihan kata - kata yang pedas.
Hendaknya para Da'i juga dapat menunjukkan kedewasaannya dalam bernegara dan kedewasaannya dalam beragama baik pada saat berdakwah maupun dalam kehidupannya sehari-hari.
Berdakwaklah dengan membawa Islam, Iman dan Ikhsan dengan didasari oleh keikhlasan jangan berdakwah dengan menuruti hawa nafsu.***DAD
