Jakarata.mediatindak.com- Polri secara konsisten telah melakukan pengamanan dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Untuk itu, sebagai institusi keamanan negara, Polri menerapkan sistem pengamanan di berbagai sektor. Salah satunya, lalu lintas.
Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Firman Shantyabudi mengatakan upaya maksimal yang dilakukan dalam pengamanan lalu lintas di KTT G20, dengan memastikan kenyamanan para delegasi dari berbagai negara di dunia. Itu semua adalah hasil kolaborasi kerjasama TNI dan Polri. Karena lalu lintas merupakan bagian dari sebuah tim besar nasional.
“Kami mengucapan terima kasih dan rasa bangga kepada seluruh jajaran Korlantas Polri yang tergabung dalam jajaran walrolakir yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Bapak presiden juga begitu bahagia. Karena seluruh kepala negara yang hadir menyatakan apresiasi rasa nyaman dan aman,” jelas Kakorlantas dikutip dari ntmcpolri.info, Jumat (18/11/22).
Irjen. Pol. Firman Shantyabudi menjelaskan, upaya yang dilakukan Polri dalam melakukan pengamanan terhadap KTT G20 di Bali, dinilai berhasil. Terbukti, Presiden Prancis Emmanuel Macron memilih berjalan kaki sepanjang dua kilometer, setelah selesai Gala Makan Malam di Garuda Wisnu Kencana (GWK).
“Tentunya ini merupakan hasil kerja sama seluruh komponen TNI dan Polri, kementerian/lembaga, hingga pemerintah daerah yang jelas tampak dilihat di jalan rute,” jelas Jenderal Bintang Dua tersebut.
Irjen. Pol. Firman Shantyabudi menambahkan, peran masyarakat khususnya masyarakat Bali merupakan hal yang tidak kalah penting dalam mensukseskan kelancaran pengamanan delegasi KTT G20 kemarin. Karena sudah bekerja sama mengurangi kegiatan di luar rumah.***DAD
