Bandung, Media Tindak.com– Community is “a feeling that members have of belonging, a feeling that members matter to one another and to the group, and a shared faith that members needs will be meet through their commitment to be together “ – McMillan & Chavis (1986).
Dalam suatu kelompok masyarakat pastinya ada yang dinamakan dengan komunitas, meskipun tak semua orang memahami dengan benar pengertian komunitas tersebut seperti apa. Komunitas muncul dalam kelompok tertentu, biasanya mengatasnamakan dan mewakili suatu bidang, tokoh dan lain sebagainya sesuai yang dikehendaki kelompok tersebut.
Secara umum, komunitas merupakan kelompok sosial di dalam masyarakat yang terdiri dari beberapa individu, dimana para individu ini saling berinteraksi dengan lingkungan tertentu. Biasanya memiliki ketertarikan dan latar belakang yang sama, meskipun komunitas muncul atau yang lahir memiliki arti tersendiri sesuai dengan konteks nya.
Demikian juga dengan James Bond Indonesian Community (JBIC), lahir karena sama-sama mencintai film-film James Bond dari era Film Dr. No (1962), kemudian berhimpun dan berkumpul untuk menjadi pelopor lahirnya komunitas pencinta film James Bond di Indonesia seperti yang di gagas oleh Inisiator JBIC Budhie Langit.
Di awali dengan deklarasi online (14/05/22) lewat corong RRI Pro2 FM Bandung, perwakilan Founder James Bond Indonesian Community yang di wakili oleh Budhie Langit (President BFIA, Dirut MPI sekaligus Inisiator JBIC), Ira Mambo SH (Lawyer Spesialist Pidana Khusus), Dindin Rasidin (Wiraswasta), dan Syarif Sabar (Wiraswasta) menyampaikan Visi dan Misi di bentuknya JBIC dalam Program Numpang Nampang.
Kemudian dilanjutkan pertemuan kedua (15/05/22) sekaligus Halal Bihalal di sebuah Cafe yang cukup cozy sekitar jalan Natuna Bandung, kemeriahan acara di buka dengan Screening Film Dr. No sebagai Film produksi pertama Series James Bond yang selanjutnya akan memutar judul film James Bond lain di pertemuan-pertemuan berikutnya, setelah selesai di buka forum diskusi tentang Film tersebut sambil ramah tamah.
Pertemuan kali ini di hadiri oleh Malikul Shaleh (Event Director, Bandung Film Inisiative Awards), Musyaffa Azhari (Account Consultant), Ira Mambo, SH (Lawyer, sekaligus Konsultan Hukum JBIC), Tatos Fauzi (CEO MasterPeople.id), Yayan Meidiyana (Commisariate Starlight Entertainment), Dindin Rasidin (CMO Starlight Entertainment) dan masih banyak lagi, semua berkumpul untuk sama-sama ikut membangun lahirnya komunitas ini.
Budhie Langit menyampaikan, Komunitas kami ini independen tidak berafiliasi dengan copyright James Bond resmi international dan kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapapun yang berminat gabung di JBIC ini.
Tatos Fauzi pun menambahkan, kedepannya Para anggota komunitas dapat saling mendukung karena adanya minat atau ketertarikan yang sama, dengan adanya perasaan saling dukung ini dapat membantu semua anggota komunitas, Tentu ini memberi manfaat sangat besar, apalagi sebagai upaya pemberdayaan komunitas.
Munculnya interaksi antar kesatuan berbagai orang ini terbentuk karena adanya kesamaan minat atau ketertarikan para anggota, Segala pertanyaan menyangkut JBIC atau ingin bergabung silahkan email kami, pungkas Ira Mambo***
