Tasik Utara,TINDAK--Banyak jalan untuk melakukan kebaikan yang bermanfaat bagi umat. Bukan hanya Sholat dan puasa saja, tapi membuang duri dijalan dan memberi kemudahan bagi orang lain itu merupakan ibadah amal sholeh.
Di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, tak mau ketinggalan dalam berfastabikhul khoerat, seorang Punduh(Kawil) di Kampung Sukapancar, Desa Sukapancar, Kecamatan Sukapancar, Uyu Wahyudin, turun ke jalan raya untuk memperbaiki bagian jalan yang berlubang. Ia dibantu tiga orang warga berusaha menambal Jalan yang berlubang di Jalan Raya Sukapancar-Cipacing sepanjang 50 Meter. Tepat nya di Jembatan Surakatiga, Sungai Cikidang.
"Meskipun ini ranah Kabupaten, bagian dari Dinas PUPR, saya ikhlas bekerja demi kemaslahatan umat. Karena sudah banyak pengguna jalan yang jatuh terperosok masuk lubang jalan," Ujar Punduh Uyu kepada TINDAK.
"tolong dimuat diberita Pa biar para pemangku jabatan tahu dan peduli untuk segera memperbaiki nya. Bukankah di PUPR ada dana pemeliharaan kan!," Tukas nya lagi sambil menyeka keringat.
"tapi daripada menunggu jalan hancur, lebih baik saya yang memperbaiki. Saya bekerja demi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan," pungkas nya.
Jarang ada Uyu Uyu lain yang memiliki kepedulian terhadap fasilitas umum. Jika saja pejabat Dinas PUPR sigap sepertu Punduh Uyu, maka tidak akan ada jalan rusak berlubang. Tidak perlu mencari donasi buat beli semen dan pasir seperti Punduh Uyu, karena ada dana bagi pemeliharaan jalan.***DAD/Sani