Dalam sambutannya Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menerangkan, pelaksanaan launching RSUD Kawali sebelumnya direncanakan pada Juni 2021. Namun dikarenakan kebijakan PPKM dan belum selesainya persyaratan perjanjian kerjasama dengan BPJS sehingga baru bisa dilaksanakan.
"Kita ingin pelayanan kesehatan di RSUD Kawali bisa terjangkau untuk semua kalangan. Alhamdulillah kerjasama dengan BPJS sudah terjalin, sehingga pasien yang menggunakan layanan jaminan kesehatan BPJS bisa disini (RSUD Kawali), " terangnya.
Ia pun mengapresiasi pihak BPJS Cabang Banjar, yang telah membantu dalam kelengkapan persyaratan kerjasama jaminan kesehatan dengan RSUD Kawali. Terhitung hari ini pasien RSUD Kawali sudah bisa menerima pasien BPJS.
"Mudah-mudahan dengan kerjasama dengan BPJS masyarakat bisa mengakses kesehatan dengan mudah dan murah. Mudah-mudahan klaim BPJS-nya tidak telat lagi," terangnya.
Herdiat mengungkapkan, RSUD Kawali dari hasil akreditasi masuk kategori rumah sakit tipe D. Meski demikian, ia menjanjikan pelayanan maksimal bagi pasien yang berobat di RSUD Kawali.
"Tidak usah mempermasalahkan tipe kelasnya, yang penting pelayanannya yang terbaik. Kita akan berupaya memberikan sarana prasarana dan tenaga medisnya agar setara dengan tipe A atau tipe B itu yang lebih baik, " ujarnya.
Menurutnya, dengan beroperasi penuhnya RSUD Kawali, masyarakat Ciamis utara bisa mengakses kesehatan lebih dekat.
"Mudah mudahan rumah sakit kita tidak semata mencari profit. Namun lebih banyak sosialnya. RS Pemerintah harus tinggi sosialnya dan pelayanan harus diutamakan," imbuhnya.
Bupati Ciamis ini pun mengingatkan kepada jajaran RSUD Kawali untuk melayani masyarakat dengan baik.
"Layani dengan baik, ramah dan dengan senyum. Saya memahami kelelahan dan keletihan tenaga medis, namun tatkala menghadapi masyarakat jangan lesu dan judes. Melayani masyarakat dengan baik buat masyarakat nyaman, " imbaunya.
Terakhir Herdiat memaparkan bahwa proses pembangunan RSUD Kawali dimulai sejak tahun 2015, terhitung 7 tahun lamanya dan baru diresmikan hari ini.
Anggaran yang diserap untuk pembangunan dan pemenuhan fasilitas RSUD telah mencapai Rp150 miliar.
"Kepada para medis dan pegawai RSUD Kawali, saya menitipkan agar merawat fasilitas rumah sakit dengan baik, " ucapnya.
Sementarai itu, Direktur RSUD Kawali Yosi Garniwa menyampaikan komitmennya untuk menata RSUD Kawali agar menjadi kepercayaan masyarakat.
"Pegawai RSUD Kawali akan semangat memberikan layanan yang ramah kepada para pasien agar nyaman," tegasnya.
Menurut Yosi, dibangunnya sarana dan prasarana RSUD Kawali merupakan komitmen pemerintah daerah dalam pelayanan kesehatan yang baik.
"RSUD Kawali ini sebagai jawaban atas peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang berkualitas dan bermutu untuk masyarakat Ciamis khususnya, " tutupnya. ***Hendra Baduy
