MEDIATINDAK.COM, Tasikmalaya - Program pemerintah provinsi Jawa Barat bidang irigasi, yang notabene rehabilitasi jaringan irigasi sungai Cimulu mendapat keluhan dari tokoh dan masyarakat Gunung Limus kelurahan Setiaratu yang di duga ini dampak dari adanya Recopusing "program yg sudah berjalan terhenti"
Dampak dari semua itu terjadi amrol tembok dan jalan bekas penggalian untuk pembuatan pondasi Tembok Penahan Tebing (TPT) begitu juga jalan lingkungan yang di atas nya ikut amrol ke bawah lantaran bekas pengerjaan galian pembuatan TPT terhenti,
Material yang sudah di siapkan di pingir jalan saat di pandang begitu tidak sedap, arus jalan lingkungan terhambat dengan program rehabilitasi tembok penahan tebing terhenti.
Masyarakat lingkungan Gunung Limus merasa terganggu, merasa di rugikan dengan adanya pasilitas umum yang rusak serta material yang tersimpan di pingir jalan menjadi tidak leluasa melewati jalan tersebut.
Pihak pemerintah terkait kota tasikmalaya yang melibatkan dinas terkait PUPR bidang PSDA agar dapat respon mencari solusi jalan keluarnya utuk mengantisivasi terkait permasalahan yang di duga resahkan masyarakat.
Saat media tindak kompirmasi ke ketua RT 07/03, kelurahan Setiaratu, kecamatan Cibereum yang berinisial (BM) pihak nya berharap kepada pihak pemerintah kota tasikmalaya melibatkan dinas terkait yang ada di dalam nya, "agar segera mengambil sikap, lantaran di musim hujan sekarang ini di khawatirkan tanah dan jalan di samping sungai Cimulu tambah parah amrolnya, karena jelas tahanan tanah serta bekas galian belum di betulkan," ujar nya
Menyikapi penyampaian ketua RT serta melihat pakta di lokasi memang betul itu harus segera di tangani, apapun itu alasanya, pihak pemerintah terkait kota Tasikmalaya harus melihat lebih jauh dampak nya terhadap lingkungan dan masyarakat yang setiap hari melakukan aktivitas memakai aset jalan tersebut, masyarakat Gunung Limus menunggu itikad baik pihak pemerintah terkait, dalam mengambil sikap bijak dalam menangulangi permasalahan yang sekiranya dapat menguntungkan semua pihak.
***Ary /tim