Kadisdik Agar Membongkar Pagar Ala Tembok Berlin yang Memisahkan Dua Sekolah
Bekasi, mediatindak.com--Sungguh menggelengkan kepala saat melihat tembok pemisah yang mirip tembok Berlin yang berdiri kokoh di SDN 01 Sukaraya. Tembok yang menjadi pemisah dua SDN itu terkesan angker dan menjauhkan dari pergaulan antar Siswa Siswi di Sekolah.
Melihat kenyataan itu selayaknya Kadisdik membongkar pagar bak Tembok Berlin itu. Sebagai batas lahan banyak cara yang manusiawi. Sebab bila hal ini terus dibiarkan bisa mengganggu para siswa untuk saling berinteraksi sosial, dan juga sesama guru. Tidak sepantasnya Kepala Sekolah Muhidin arogan demi masa depan anak.
Sekolah SDN Sukaraya 01 yang dipinpinnya juga kurang terawat dan rata rata siswa beli buku tema. Lantas ke mana buku dari dana Bos Pusat itu ?? Dalam waktu dekat kata G Sitanggang, Ketua LSM KMPI akan melaporkan hal ini ke Bupati mengingat banyaknya siswa membeli buku tema, pertanda buku BOS tidak dibagikan ke siswa. Muhidin hanya singkat berujar bahwa buku siswanya lengkap tapi siswa banyak beli buku di tempat tertentu yang ditentukan.
Ketika hal ini mau dikonfirmasi ke Yudi selalu Kabid SD di Dinas Pendidikan ia baru bisa menjawab, "maaf bang saya lagi bawa mobil," ujarnya singkat***Purba/Tanggang.