Bekasi, mediatindak.com-- Kepala kelurahan seharusnya memberikan contoh kepada bawahannya dalam melaksanakan tugas sebagai pemimpin di daerah. Lurah juga meskinya harus mampu dan cakap dalam menanggapi suatu permasalahan di daerah nya.
Namun lain dengan lurah yang satu ini. Selain kurang tanggap dan cakap dalam menyelsaikan dan menanggapi permasalahan di dalam wilayah pemerintah nya. Sampai saat ini ada satu masalah yang belum bisa diselesaikan.
Hal itu terungkap saat salah satu warga berinisial VR merasa tidak nyaman dan merasa dibatasi hak nya, bahkan diintimidasi. Ketidaknyamanan sangat terasa manakala berhubungan dengan ulah pengurus perumahan CLASTER ORCHIDH GARDEN yang melakukan pungutan IPL.Pungutan IPL rincian nya tak jelas, dan diluar aturan Perda no 58 th 2020.
Saat VR ditemui MEDIA TP pada Jumat (15 Oktober 2021), VR menuturkan tentang hal ihwal permasalahannya dengan pengurus perumahan Claster Orchid Garden.
"kami membeli rumah disini dengan harga 3,1 milyar dengan harapan hidup nyaman, tentram dan aman ..eh malah sebaliknya kami sekeluarga seolah orang asing dan di asingkan, bahkan banyak sekali hal hal yang kurang berkenan terutama dari pengurus yang memungut IPL, bahkan kami dan sebagian warga sempat bertanya rincian IPL tersebut namun tak satupun yang mau menjelaskan rincianya, malah mereka menyerang kami dengan kata kata yang kotor dan tak beretika, kami dituding pecundang.
Pernyataan itu tentu saja bagi kami sekeluarga tak terima, bahkan ada yang mengancam orang tua saya dengan bahasa lantang, mau bayar nggak ..? Akibat nya ibu saya sock dan masuk rumah sakit.
Ahir nya saya datang kekantor kelurahan melaporkan kelakuan RT dan konco konconya dengan harapan bisa dimediasi dan dibantu untuk diselesaikan, tapi hasilnya nol sampai saya masuk ke Polres Bekasi, namun tetap tak menemukan titik temu. Ahirnya saya putuskan untuk keluar dari perumahan tersebut saking merasa tidak nyaman. kini persoalan ini sudah saya limpahkan ke pihak Pengadilan Negeri Bekasi," papar VR ibu anak satu ini kepada awak media**Asep Igo