GOWA, mediatindak.com---– Polisi akhirnya mengungkap penyebab pelaku yang menghabisi nyawa Rian, pemuda 20 tahun asal Kabu nipaten Gowa. Korban dibunuh dan jenazahnya dibakar dan dibuang di tepi jalan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Kasus itu ternyata dilatarbelakangi cinta sesama jenis yang berujung cemburu dan sakit hati sehingga pelaku menghabisi nyawa Rian.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam menyebutkan aksi pembunuhan berencana ini dilakukan atas dasar sakit hati. Pelaku berinsial MA alias A (21), yang merupakan pelaku utama dalam kasus pembunuhan sadis itu kepada penyidik kepolisian, pelaku mengaku cemburu setelah mendapati chatingan di WhatsApp dan Facebook korban, "Sehingga pelaku bersama rekannya menganiayanya korban hingga meninggal," ujar Irjen Pol Merdisyam saat konferensi pers di Mapolda sulsel, Kamis 17 Juni 2021 siang.
Untuk menghilangkan jejak, pelaku bersama rekannya membawa jenazah Rian ke Kabupaten Maros. Sampai di sana mereka membakarnya. Merdisyam menyebut total ada sembilan pelaku pembunuhan. Dari sembilan pelaku, delapan sudah ditangkap dan seorang pelaku masih diburu. Sebelumnya, pada Jumat pekan lalu ditemukan mayat di Kabupaten Maros.***Abdul Wahid