Bulukumba,Tindak.com- Pelaksanaan penjaringan Perangkat Desa yang berlangsung di Kantor Camat Gantaran di duga sudah di setting oleh panitia penyelenggara
HMZ (inisial) adalah Salah satu LSM( Lembaga Swadaya Masyarakat) dan sekaligus masyarakat Bukit Harapan merasa kecewa karena sebelum penjaringan ini berlangsung sudah di umumkan oleh panitia di Masjid dan Kantor Desa. untuk tetap transparan tanpa ada diskriminasi.
Namun sayangnya apa yang sudah di sampaikan itu sangat jauh panggang dengan api, sangat jauh berbeda dengan fakta dan realita pada saat proses berlangsung.
HMZ Menuturkan, Penjaringan perangkat desa Bukit Harapan pada Rabu (09/06/2021), di Kantor Camat Gantarang, kabupaten Bulukumba, tidak sportif. Pasalnya, pada saat tes tertulis, wawancara dan tes lainnya terlihat ada salah satu panitia yang mendampingi calon kandidat yang di duga kuat adalah titipan Kades.
"Terlihat jelas ke tiga calon kandidat, satu di antara peserta inisial AR pada saat tes cuma menoleh kiri kanan, dan lucunya dia mendapat nilai tinggi," jelasnya.
Berselang beberapa saat kemudian pada saat tes komputer berlangsung tampak dari jauh salah satu panitia inisial NV menghampiri AR dan memberikan bantuan. Apakah ini yang dibilang tidak ada keberpihakan??", tambahnya.
Lanjut HMZ , nilai dari ke tiga pemenang pada saat tes ,Kasi Kesra, Kaur Umum dan Kepala Dusun menurutnya sudah di settingan panitia.
" Karena yg menilai pada saat tes bukan dari kecamatan ataupun PMD jadi memang sarat dengan permainan. Kenapa tidak penunjukan langsung saja, kasihan para kandidat lain yang ikut hanya membuang waktu uang, tenaga dan pemikirannya untuk ikut dalam kontestan penjaringan ini yang tidak sportif dan penuh kecurangan ini. Apakah ini patut di jadikan contoh oleh desa desa lain," pungkasnya.
Hingga berita ini di turunkan, pihak terkait dalam hal ini panitia pelaksana yang sempat di konfirmasi Via Whatsapp enggan menjawab.**(M.Said Mattoreang)