Kado Buat Bupati Takalar
TAKALAR, mediatindak.com---– Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Takalar (Hipermata) melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu (10/2).
Menariknya aksi unjuk rasa ini, dilakukan pada saat Pemerintah Kabupaten Takalar memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Kabupaten Takalar melalui Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Takalar.
Sebelum puluhan Hipermata berhasil masuk di Gedung DPRD Takalar, mereka orasi di jalan poros Takalar- Makassar, depan Gedung DPRD Takalar. Kemudian mereka menerobos masuk di pintu Gedung DPRD Takalar.
Akhirnya mereka saling bergantian orasi di pintu masuk Gedung DPRD Takalar dan meminta kepada Bupati Takalar, Syamsari Kitta dan Wakil Bupati Takalar, Achmad dg Sere untuk segera keluar menemuinya.
“Kami meminta Bupati dan Wakil Bupati Takalar keluar di Gedung DPRD Takalar dan temui kami untuk memberikan jawaban tentang Refleksi tiga tahun kemimpinannya. Kedatangan kami kesini, salah satu bentuk protes keras dan menagih janji Bupati dan wakil Bupati Takalar di tiga tahun kepemimpinannya,” tegas Ketua Umum Sekretariat Hipermata Salim.
Kemudian Hipermata juga menilai bahwa sejak Pemerintahan SK-HD telah terjadi berbagai Problematika yang terjadi di kabupaten Takalar, seperti aspek pemerintahan dan pendidikan yang dianggap gagal Bupati dan Wakil Bupati, sehingga pihaknya meminta mundur dari jabatannya.
“Kami meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk segera menangkap dan adili Bupati dan Wakil Bupati Takalar karena diduga kuat terlibat dalam Kasus penyalahgunaan Anggaran TTP ASN pada tahun 2019,” tegasnya.** (M.Said Itung)
*Sumber: berita Takalar