Polres Ciamis, Pangandaran,tindak.com--- Kapolres Ciamis AKBP Hendria Lesmana, S.I.K., M.Si., bersama Dandim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani, S.Sos., M.A.P., mendampingi Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata memimpin Apel Gabungan di Pantai Barat Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (23 Januari 2021).
Apel gabungan tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk mengecek kesiapan personel yang bertugas melaksanakan operasi yustisi. Dimana operasi ini dilaksanakan terkait pengetatan wilayah di Kabupaten Pangandaran sesuai dengan instruksi bupati nomor 1 tahun 2021.
Apel tersebut turut dihadiri oleh Sekda Kabupaten Pangandaran, Kabag Ops Polres Ciamis Polda Jabar, Kadis Parbud, Kasat Pol PP, Kadishub, Kasat Pol Air Polres Ciamis, Danramil 1320/Pangandaran, dan para Kapolsek dan Danramil Jajaran Kabupaten Pangandaran.
Selain itu, apel ini diikuti oleh 216 personel gabungan TNI-Polri, dan Pemerintah serta para relawan di wilayah Kabupaten Pangandaran. Mereka yang terlibat terdiri dari 15 anggota TNI, 50 personel Polres Ciamis Polda Jabar, 54 anggota Satpol PP, 16 personel Dishub, 55 pegawai Satgas Jaga Lembur, 4 petugas PMI, 12 anggota Balawista, dan 10 petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran.
Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata mengatakan, apel gabungan ini dilaksanakan untuk penerapan pengetatan wilayah serta pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Kabupaten Pangandaran. "Kita ketahui ekonomi harus berjalan akan tetapi kesehatan juga harus terjaga dengan baik," pesan Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan, kesadaran masyarakat akan pemakaian masker di Pangandaran sangatlah rendah. Untuk itu, dirinya mengeluarkan isntruksi yang kemudian diteruskan ke tingkat kecamatan hingga dusun di wilayah Kabupaten Pangandaran.
"Saya telah membuat intruksi ke desa camat serta koordinasi dengan pemda ada aturan tentang kegiatan hiburan kegiatan kegiatan yang lain yang berkaitan dengan upaya pencegahan Covid 19," ucapnya.
Bupati menyampaikan, tren warga yang terkonfirmasi positif saat ini sangat banyak. Untuk yang meninggal saja ada sebanyak 15 orang, dan pasien dalam perawatan rumah sakit sebanyak 26 orang sedangkan ratusan orang menjalani isolasi mandiri.
"Peningkatan yang cukup tajam,perlu kewaspadaan dan kerjasama dari semua untuk kita tingkatkan. Mulai minggu depan kita akan rilis tingkat kepatuhan masyarkat terhadap disiplin dalam melaksanakan prokes," tandasnya.
Sementara itu, Kapolres Ciamis AKBP Hendria Lesmana, S.I.K., M.Si., menambahkan, Polri bersama TNI akan terus bersinergi dengan Pemerintah dalam penanganan Covid-19. Kepada personel yang bertugas untuk selalu mengedepankan protokol kesehatan dalam setiap pelaksanaan tugas penanganan pencegahan penyebaran bahaya virus corona.
"Kami TNI-Polri siap bersinergi bersama Penerintah dalam penanganan Covid-19. Selain itu juga siap menyukseskan program pemerintah dalam upaya mekutus rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya.
Deded. Skr
