Heboh...,Cinta Terlarang Menuai Konflik Di Masyarakat.

 

Tasikmalaya mediatindak.com - Awal nya saling kenal dan saling sapa lama-lama jadi ada rasa yang mendalam, tak di sadari oleh kedua insan ini bahwa dua-dua nya sudah beristri dan bersuami. permasalahan mengenai kasus perselingkuhan antara WN dan In yang sudah buming ini terhitung cukup lumayan lama di kalangan warga purbaratu dan sekitarnya, ironis nya dua insan ini merupakan salah satu tokoh yang patut dijadi kan contoh oleh masyarakat,Wn selaku Rw dan In selaku guru Agama di SDN 01 Purbaratu kota Tasikmalaya, tapi sangat lah disayang kan oleh kedua insan ini, seolah-olah kepercayaan yang mereka emban dijadi kan topeng belaka, padahal warga masyarakat sekitar sangat lah percaya kepada jabatan mereka terutama di bidang  kemasyarakatan serta dalam segi agamanya pun sangat dibilang dalam, tapi nama nya orang tidak bisa di pandang secara kasat mata saja, dalam istilah "sedalam lautan masih bisa di Selami, tapi hati manusia belum tentu bisa di ketahui".

Pada saat awak media meminta keterangan kepada Dodo selaku kepala sekolah SDN 01  Purbaratu menerangkan bahwa "pada tanggal 22 November 2020 pihak sekolah telah mengadakan rapat tindakan pelanggaran kode etik guru yang di tandangan oleh para guru serta komite sekolah dan di laksanakan pada tanggal 27 November 2020 bertempat di ruang kelas V1, suami nya pun sudah saya panggil dan di nasehati agar dalam masalah tersebut jangan sampai terulang lagi, karena tetap dengan adanya ulah seperti ini pihak sekolah juga yang malu nya, walaupun dalam masalah tersebut yang mereka lakukan  itu diluar sekolah, tapi kan yang namanya guru/pengajar tetap saja imbas dan dampak nya ke pihak sekolah juga ''ujar nya.

Jelas nya pihak sekolah pun sudah memberi kan sikap tegas kepada saudari In selaku guru agama itu, namun yang nama nya perbuatan cela itu sulit untuk di kembali kan ke semula, bagaikan gelas yang pecah walaupun disatu kan kembali tapi bekas retak nya  akan terlihat juga.

Dan Wn pun pada saat di mintai keterangan oleh awak media menerang kan bahwa diri nya telah meminta maaf kepada keluarga In terutama kepada suami nya saudara Asep dan dalam masalah tersebut dianggap nya sudah selesai karena sudah menempuh jalan musyawarah kekeluargaan, sayang nya musyawarah kekeluargaan itu tidak diketahui warga yang lain nya hanya melibat kan saudara dari mereka saja, pantas saja warga masyarakat sekitar nya menganggap dalam masalah perselingkuhan tersebut masih membekas di wajah dan hati masyarakat, karena dalam masalah tersebut ini jelas telah mencoreng nama baik lingkungan juga "kata warga.

Dalam hal ini dipandang perlu juga mengenai musyawarah kekeluargaan atau perdamaian antara kedua belah pihak itu perlu dilibat kan juga perwakilan dari masyarakat karena dalam hal ini telah menyangkut reputasi dan nama baik lingkungan serta berharap bagi warga masyarakat agar musyawarah kekeluargaan itu diketahui oleh warga agar warga masyarakat bisa merasa nyaman dan kedepan nya tidak menimbul kan segi pandang yang negatif. (Tim)