Hak Si miskin Dikebiri Oleh Para Cukong Berduit, Demi Mengeruk Keuntungan
Sinjai mediatindak.com---++Dari hasil tim investigasi Badan Penelitian Aset Negara Lembaga Aliansi Indonesia provinsi Sulawesi Selatan ,M.Said, menemukan berbagai keluhan masyarakat mulai dari mahalnya harga tabung LPG dan sembako .
walau pun aspirasi ini sudah di sampaikan ke pihak terkait, juga kepada wakil rakyat beberapa waktu lalu , namun belum ada tindakan serius yang diambil .
sesuai pengamatan di lapangan, harga tabung Gas LPG kecil ,tetap saja seperti dulu harga sampai Rp25.000/tabung , dan terjadi di semua kecamatan di kabupaten Sinjai.
Mahalnya tabung Gas LPG membuat masyarakat menjerit , terlebih lagi saat pandemi covid 19, ditambah lagi lapangan pekerjaan sangat susah , namun tabung dan bahan sembako semakin naik. Entah apa dan di mana lagi harus kusampaikan keluh kesah serta jeritan rakyat saat ini.
"Namun saya tidak akan pernah menyerah untuk terus memperjuangkan hak masyarakat,"kata Said ,sabtu (3/10/2020). Sesuai kejadian di lapangan Said menduga bahwa pengecerlah yang selalu memainkan harga karna harga di pangkalan tetap Rp16.000/tabung.
"untuk itu ditingkat pangkalan juga harus dipantau sebab jangan sampai mereka juga melakukan permainan," atau bermain di belakang layar,pungkasnya. Tepisah salah satu pangkalan yang tidak ingin namanya di disebutkan, saat di konfirmasi pihak media mengatakan,"Susah pak karena kadang kita terpaksa memberikan lebih dari 1 tabung, sesuai ketentuan , karena seolah jika tidak di berikan seolah akan timbul pertengkaran dan para pengecer terkadang memaksa meminta lebih, pak, jadi saya harap kalau bisa pihak terkait bisa turun melakukan sidak sekaligus memberikan pemahaman ke pengecer ,agar saya sebagai pangkalan tidak terus menerus di salahkan dalam persoalan ini,"kuncinya.***tim