Sinjai, TINDAK MEDIA.COM--- Program Pamsimas yang mangkrak di Desa Sukamaju, Kecamatan Tellulimpoe menuai kekecewaan warga desa, program yang sedianya selesai pada tahun 2017 itu, sampai saat ini terbengkalai, dan dinilai hanya buang buang anggaran yang merugikan rakyat. Salah seorang tokoh masyarakat yang bernama Abdulah menyayangkan atas molornya proses pembangunan itu.
" bangunan ini tidak ada gunanya karena tidak bisa dimanfaatkan oleh rakyat, padahal menelan anggaran yang besar dengan nilai ratusan juta rupiah. Ini hanya buang buang anggaran, dan hanya sebagai pajangan saja" kata Abdulah kepada TINDAK
Abdulah pun sangat menyayangkan tidak ada upaya dari pihak pemerintah untuk melakukan perbaikan agar uang negara tidak terbuang percuma, ia pun menuntut agar pihak terkait melakukan investigasi agar terungkap ada apa yang sebenarnya Pamsimas sampai bangkrut seperti itu. Ia menandaskan bahwa pada saat ini masyarakat sudah tahu dan selalu mengawasi,"ingat sekarang rakyat sudah pintar ngak bisa dibodohi!!" pungkasnya kesal
Sementara saat TINDAK mengkonpirmasi kepada Kepala Desa Sukamaju, Kamarudin, menurutnya ia bersama pihak Pamsimas akan melakukan perbaikan. Namun ternyata hanya janji yang tidak ada realisasinya. Ada apa dengan proyek Pamsimas ini?! sedangkan salah satu ciri korupsi bisa dilihat dari mangkraknya pembangunan.***M.Said Mattoreang
" bangunan ini tidak ada gunanya karena tidak bisa dimanfaatkan oleh rakyat, padahal menelan anggaran yang besar dengan nilai ratusan juta rupiah. Ini hanya buang buang anggaran, dan hanya sebagai pajangan saja" kata Abdulah kepada TINDAK
Abdulah pun sangat menyayangkan tidak ada upaya dari pihak pemerintah untuk melakukan perbaikan agar uang negara tidak terbuang percuma, ia pun menuntut agar pihak terkait melakukan investigasi agar terungkap ada apa yang sebenarnya Pamsimas sampai bangkrut seperti itu. Ia menandaskan bahwa pada saat ini masyarakat sudah tahu dan selalu mengawasi,"ingat sekarang rakyat sudah pintar ngak bisa dibodohi!!" pungkasnya kesal
