TASIKMALAYA, TINDAK MEDIA - Dewan Perwakilan Cabang Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara (LSM Penjara) Kota Tasikmalaya, menggelar kegiatan bakti sosial berupa santunan kepada anak yatim piatu dan penyandang desabilitas serta keluarga kurang mampu yang dilaksanakan di Aula Masjid Ennurmillah Lembangjaya, Kelurahan Linggajaya, kecamatan Mangkubumi, Kamis (30/05/19).
Dari pantauan acara tersebut dihadiri oleh pengurus DKM, RT RW setempat dan perwakilan dari Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Ketua DPC LSM Penjara Kota Tasikmalaya, Deden Lee mengatakan, kegiatan tersebut digelar sebagai bentuk mengisi kegiatan di bulan suci Ramadhan dan yang paling utama acara ini diselenggarakan dalam rangka pembukaan acara Bela Negara DPC LSM Penjara Kota Tasikmalaya.
"LSM Penjara Kota Tasikmalaya berkomitmen untuk turut andil membentuk karakter bangsa. Komitmen tersebut dilakukan sebagai bentuk peran serta kami sebagai lembaga sosial kontrol tindak pidana korupsi," ucap Deden disela-sela kegiatan.
Lebih lanjut Deden membeberkan sejumlah kata kunci terkait konsep bela negara. Bela negara adalah sikap dan perilaku yang dijiwai atas dasar rasa cinta Tanah Air. Selain itu, Bela negara dilakukan untuk mengupayakan agar warga negara khususnya masyarakat di wilayah Kota Tasikmaya memiliki jiwa nasionalisme tinggi dan cinta Indonesia.
"Indonesia rumah kita. Kalau rumah kita, kita nggak mau membela terus gimana? Rumah kita ya harus kita yang membela. Rumah kita besar ini adalah NKRI, ya harus dibela. Jadi kalau ada upaya mau maling, mau merusak bangsa kita, kita lawan dengan bela negara," jelas Deden.
Kendati demikian, Deden berharap semoga setelah acara ini DPC LSM Penjara Kota Tasikmalaya bisa diterima oleh masyarakat dan para pemimpin daerah diharap membukakan pintu selebar-lebarnya, jika pihaknya berkunjung ke instansi- instansi untuk melakukan audiensi," pungkas Deden. (**HR)